Jumat, 09 Maret 2018

test berita

test berita

ini test berita index hari ini kok susah banget ya apakah yang menyebabkan ini terjadi begitu saja

Senin, 21 Oktober 2013

Kisah Terbongkarnya Skandal Ban Bekas Lion Air

Kisah Terbongkarnya Skandal Ban Bekas Lion Air
Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi Kantor Bea dan Cukai Tanjung Priok, Finari Mananmenceritakan awal mula terbongkarnya skandal ban bekas Lion AirMenurut Finari, awalnya petugas curiga, dalam dokumen pemberitahuan itu disebutkan ban yang diimpor baru danrestricted. »Ban itu baru, tapi sekaligus restricted?” ucapnya. Setelah diteliti, Bea dan Cukai membebaskan ban dalam kondisi baru yang masuk impor itu.
Finari menduga importir berniat menghindari perizinan, atau bahkan bea masuk. Meski demikian, tidak ada sanksi ataupun penalti bagi importir. »Sanksi hanya diberikan jika harga barang pada dokumen impor tidak sesuai dengan harga yang sesungguhnya,” ujarnya.
Gara-gara ban yang tertahan ini, pada Kamis pekan lalu Lion Air terlambat terbang selama tujuh jam untuk rute Padang-Jakarta. Penundaan bertambah ricuh karena pembayaran kompensasi kepada penumpang tidak lancar pada hari berikutnya. Direktur Umum Lion Air Edward Sirait menyatakan stok ban serep tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok karena proses administrasi dan dokumentasi tambahan yang harus dilengkapi.
Direktur Operasional Wings Air Redi Irawan menyatakan kurang mengerti dengan temuan Bea dan Cukai. »Saya tahunya ban cukup. Soal itu silakan tanya ke Edward Sirait,” ujarnya. Namun Edward, yang dihubungi hingga kemarin malam, tidak memberi jawaban.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S. Ervan,menyatakan telah memanggil pihak Lion Air. Menurut dia, masalah stok ban bukan satu-satunya materi yang dibahas. »Ini untuk evaluasi kapasitas yang tersedia dengan jumlah rute yang dilayani,” katanya.

Foto Pre-Wedding di Dalam Air Shireen Sungkar & Teuku Wisnu

Foto Pre-Wedding di Dalam Air Shireen Sungkar & Teuku Wisnu

Semua persiapan pernikahan diselesaikan oleh Shireen Sungkar dan Teuku Wisnu. Minggu (20/10), pasangan yang dipertemukan di sinetron "Cinta Fitri" itu menjalani sesi pemotretan pre-wedding di Hotel ShangriLa, Jakarta.

"Iya kemarin prewed, namanya orang mau nikah," cerita Shireen, ditemui di sela acara Jakarta Fashion Week (JFW) 2014 di Senayan City, Senin (21/10) petang.

Konsep pre-wedding Shireen dan Wisnu tergolong unik, yakni di dalam air. "Konsepnya terserah forografer. Mereka maunya underwater. Aku kan enggak pernah ya, susah banget. Tapi enggak apa-apa, sama pacar ini," selorohnya.

Karena belum terbiasa, Shireen sempat harus beberapa kali mengulang posenya di bawah air guna mendapatkan hasil maksimal. "Agak jelek, kebanyakan meramnya. Soalnya kan di air ya," bilangnya.

Selasa, 15 Oktober 2013

BahanAlami Ini Bisa Bantu Hilangkan Bekas Luka

BahanAlami Ini Bisa Bantu Hilangkan Bekas Luka
Ternyata Bahan Alami Ini Bisa Bantu Hilangkan Bekas Luka Inilah beberapa bahan alami yang dapat digunakan untuk menghilangkan bekas luka seperti dilansir dari Boldsky :

Jus lemon
Lemon kaya akan vitamin C yang dapat membantu mencerahkan warna kulit. Menerapkan jus lemon pada bekas luka bakar atau alergi juga dapat membantu menghilangkannya. Caranya cukup dengan mengoleskan air perasan lemon pada daerah bekas luka, kemudian pijat selama 2 menit. Lakukan rutin setiap malam pada bekas luka yang telah mengering.
Almon dan minyak zaitun
Untuk menghilangkan bekas luka membandel secara alami cobalah menggunakan almon dan minyak zaitun. Coba pijat daerah bekas luka dua kali setiap hari dengan almon dan minyak zaitun selama beberapa menit. Melakukan cara tradisional ini dipercaya efektif untuk menghilangkan bekas luka secara bertahap.
Jus tomat
Tomat mengandung banyak vitamin yang efektif untuk mengangkat sel kulit mati dan efektif membantu mengurangi bekas luka secara alami. Cara menghilangkan bekas luka menggunakan tomat adalah dengan mengambil sepotong tomat kemudian hancurkan tomat gunakan sebagai lulur di daerah bekas luka. Gunakan satu kali setiap hari secara teratur.
Lidah buaya
Ekstrak lidah buaya mengandung nutrisi yang baik bagi kulit. Tak hanya ampuh menghilangkan bekas luka membandel, ekstrak lidah buaya juga dapat melembutkan kulit. Cara cukup dengan mengoleskan getah lidah buaya pada bekas luka sambil dipijat sekitar 2 menit, diamkan beberapa saat. Lakukan cara ini secara teratur dapat membantu menghilangkan bekas luka.
Susu
Susu memiliki kandungan pemutih alami yang baik untuk membuat kulit tampak lebih putih dan juga efektif untuk menghapus bekas luka. Caranya cukup dengan membuat lulur dari susu untuk daerah bekas luka, gosok-gosok selama 10 menit. Tambahkan beberapa tetes air lemon untuk hasil terbaik. Gunakan setiap sebelum mandi untuk mendapatkan hasil maksimal.

Bali Terlibat Bentrokan Jalan Cargo

Bali Terlibat Bentrokan Jalan Cargo
Bentrokan terjadi di Jalan Cargo Bali dua organisasi massa (ormas) di kota Denpasar, Bali terlibat bentrok. Akibat bentrokan tersebut, mengakibatkan seorang terluka akibat terkena sabetan pedang

Massa yang membekali diri dengan senjata tajam samurai, pedang, tombak dan bersiaga itu memblokir jalan Cargo Denpasar sehingga arus lalu Lintas macet total hingga satu jam lebih. Selain menimbulkan korban luka, bentrok dua ormas besar di Bali itu juga mengakibatkan sebuah mobil Toyota Avanza warna hitam kacanya pecah berantakan dirusak massa. 

"Tiga motor yang berada di Jalan Bulu Indah juga dirusak massa," ujar salah seorang warga.Hingga kini masih terjadi ketegangan dan suasana masih mencekam akibat konsentrasi massa di beberapa titik seperti di jalan Bulu Indah, Lapangan Kapten Buyung dan Jalan Cokroaminoto Denpasar. Belum diketahui penyebab bentrokan berdarah dari dua kelompok ormas berpengaruh di Bali tersebut. 

"Ada isu akan ada aksi saling serang antar kelompok pemuda yang memakai kostum serba hitam namun kita cegah. Serahkan pada aparat untuk menyelesaikan masalahnya jika ada yang menjadi korban, jangan berbuat anarkis," kata Kapolresta Denpasar AKBP Joko Heru Utomo yang langsung terjun ke lokasi mengantisipasi keadaan, Senin (14/10/2013)