Tubuh kita merupakan mesin ajaib yang terdiri dari organ vital, saraf, pembuluh darah dan sebagainya. Semuanya bekerja sama untuk membuat kita tetap dalam kesehatan yang optimal. Namun terkadang, seperti mesin, beberapa bagian tubuh kita mengalami kerusakan. Jika organ yang rusak, pengangkatan menjadi pilihan terbaik.
Ginjal.
Tuhan memberikan kita sepasang ginjal untuk menyaring racun dari darah, membantu mempertahankan tekanan darah dan menjaga tingkat nutrisi dalam tubuh.Sayangnya, sebagian orang terlahir hanya dengan satu ginjal atau terpaksa mengalami pengangkatan ginjal karena infeksi atau mendonorkan satu ginjalnya. Dengan satu ginjal, Anda masih bisa tetap hidup sehat dan normal asalkan menjaga pola makan sehat, menghindari alkohol dan obat-obatan yang dapat melukai ginjal.
Limpa.
Tugas limpa adalah menyaring darah dan membantu tubuh memerangi infeksi. Tapi tanpa limpa di tubuh (karena rusak), Anda masih bisa bertahan hidup karena hati akan mengambil alih fungsinya. Yang perlu diperhatikan adalah Anda harus menjaga daya tahan tubuh karena orang tanpa limpa sangat rentan terhadap infeksi.
Organ reproduksi.
Rahim wanita bisa diangkat karena masalah kanker, fibroid rahim, nyeri panggul kronis atau alasan lainnya. Sedangkan pria juga berisiko tidak memiliki testis karena harus diangkat akibat kanker testis. Tanpa organ reproduksi, Anda masih bisa hidup sehat seperti orang dengan organ reproduksi. Namun, Anda tidak bisa memiliki keturunan. Dan bagi wanita usia produktif, dirinya tidak akan mengalami menstruasi.
Perut.
Biasanya, perut akan diangkat ketika Anda memiliki kanker perut. Kerongkongan akan langsung terhubung dengan usus kecil Anda dan ahli bedah akan memperluas daerah usus kecil sebagai perut pengganti. Makanan akan diproses sama seperti sebelumnya, tetapi Anda tidak dapat menyerap vitamin B12 terlalu banyak.
Usus besar.
Penderita Crohn dan kanker usus besar harus rela ususnya diangkat demi mencegah hal yang lebih parah. Ahli bedah akan membuat 'kantung' baru dalam tubuh yang bertindak sebagai pengganti usus. Namun, jika Anda tak menginginkan 'kantung' tersebut, hidup tanpa usus pun tak masalah.
Bisa Sehat Tanpa Organ Penting
4/
5
Oleh
I Wayan Budiana