Selain bahasa Indonesia, Inggris, dan Jawa, ketika buka homepages Google. Sejak Februari 2013 lalu, bahasa Bali masuk dalam pilihan bahasa di homepages situs pencarian terbesar tersebut.
Penerjemahan dilakukan pada Maret dan April 2012 lalu. Dimana, bekerjasama antara Yayasan Dwijendra bersama BASAbali.org. Sebanyak 45 mahasiswa, beserta ahli bahasa dari Universitas Udayana. Yayasan Dwijendra, serta Balai Bahasa, membantu penyelenggaraan acara penerjemahan tersebut.
“Ini adalah kemajuan luar biasa bagi masyarakat Bali. Kami, harapkan dengan adanya ini, akan membantu mengembangkan bahasa Bali. Khususnya kalangan anak muda masa kini, yang senang mempergunakan internet dan teknologi,” ujar Dewa Gede Windhu Sancaya, Kepala Ahli Bahasa untuk BASAbali.org, ditemui di Nusa Dua, Senin siang (18/3).
Pria yang juga dosen di Fakultas Sastra Universitas Udayana tersebut mengatakan, dengan homepages Google disertai opsi bahasa Bali, paling tidak, hal ini membangun kesadaran masyarakat untuk melestarikan dan mengembangkan bahasa leluhur tersebut. Ditengah-tengah terpaan globalisasi.
Sementara itu, Rudy Ramawy, Google Indonesia Head of Country mengatakan, pihaknya sangat senang hati bisa membantu melestarikan warisan Indonesia yang kaya budaya dan bahasa. Dirinya berharap, dengan adanya opsi bahasa Bali, akan memudahkan lebih banyak pengguna internet untuk menemukan informasi yang dibutuhkan. Coba anda cek www.google.co.id dan pilih bahasa bali
Google Release Versi Bahasa Bali
4/
5
Oleh
I Wayan Budiana